Sabtu, 18 Agustus 2012

DIDOA BOKAPKU NAMAKU DISEBUT

Kita sering mendengar lagu "Didoa ibu, namaku disebut", ternyata ada juga seorang bapak yang tekun berdoa untuk anaknya. Dia sentiasa selalu memperhatkan dan mengawasi kehidupan anak-anaknya, dia terkenal kaya raya, tapi hartanya tidak membuat dia jauhhhhh dari Tuhan, justru semakin buaaanyak hartanya dia semakin setia kepada Tuhan, dia bukan cinta uang tetapi dia beruang. Ketika anak-anaknya melakukan kegiatan, setelah selesai dia mempersiapakan korban persembahan untuk anak-anaknya satu persatu kepada Tuhan agar Tuhan mengampuni dosa-dosa mereka, karena pikirnya, "jangan-jangan anak-anaknya sudah berdosa dalam hatinya dalam kegiatan itu. Dia tidak hanya memperhatikan kebutuhan pisik mereka aja tapi juga kebutuhan rohaninya juga. Semoga bapak-bapak zaman sekarang bisa meniru si bapak ini, yang bergelimang harta benda tapi juga bergelimang kesetian senantiasa kepada Tuhan dan suaaangat memperhatikan kebutuhan Rohani anak-anaknya. Siapakah DIA, kasih tau ngga yah. Silakan baca Ayub pasal 1 dan 2.